Season Of Waiting

Di kehidupan yang serba cepat ini, begitu mudah kesabaran kita terusik ketika terhambat dalam kemacetan lalu lintas, menunggu lampu setopan berubah warna, jaringan internet lambat.....

Selalu saja ada insiden2 kecil di keseharian yang membuat kita menunggu; di praktek dokter, antri bayar di kasir, tunggu bus, menanti bel berbunyi tanda usai pelajaran atau jam pulang kerja, dll dst.....
 
Maunya segala serba cepat dan praktis untuk mencapai tujuan dan menyelesaikan urusan2,... hal2 kecil yang menghalangi atau sedikit memperlambat, dirasa sangat mengganggu bahkan bisa menimbulkan amarah dan frustrasi..... 

Bukankah sebagian besar hidup kita memang Menunggu.....


Ketika berada di 'masa penantian' panjang yang lebih dalam..... untuk kesembuhan dari penyakit, pekerjaan/ bisnis yang diimpikan, terobosan finansial, menanti jodoh yang tepat, pernikahan, buah hati yang dirindukan, dsb.....

Setelah berjuang begitu lama dan mengharapkan Tuhan untuk bertindak,..... memohon agar dibebaskan dari masa sulit yang tak kunjung berakhir..... hari2 berganti minggu, menjadi bulan bahkan tahun..... 'kapan' dan 'kenapa' menjadi pertanyaan yang timbul memenuhi hati dan pikiran..... duhh kok tidak jua terjadi?..... seolah Tuhan diam.... tidak perduli?.....

"Banyaklah rancangan di hati manusia, tetapi keputusan Tuhanlah yang terlaksana."

Amsal 19:21

Keadaan menjadi makin suram dan membingungkan, kelelahan sepanjang waktu, ketakutan akan hari depan yang tak jelas, kehilangan sukacita dan damai, seakan kehilangan janji Tuhan.....
bagaimana keluar dari masalah ini, betul2 di luar kemampuanku.....

Nah!! itu dia..... kita memang dilempar ke dalam situasi yang sama sekali tidak punya cara untuk menangani sendiri....

Ada alasan mengapa masa penantian ini ada;
Tuhan menggunakannya untuk mendekatkan kita kepadaNya, memperbaiki karakter, mengajar supaya mengerti kebijaksanaan, berhikmat, tidak melulu terikat dan bergantung pada pengetahuan pikiran saja, meneguhkan iman yang membawa perubahan dan pertumbuhan dalam hidup, mempersiapkan untuk rencanaNya.

Apa yang kita lakukan dalam 'masa menunggu' ini penting.

Seringnya tidak sabar dan diliputi ketakutan yang lebih besar daripada melihat penyertaan Tuhan, karena kurang percaya,..... itulah yang harus dirubah, membuktikan bahwa kita percaya adalah dengan menolak untuk kuatir.

Ketika perspektif berubah, pindah fokus dari diri sendiri, mangarahkan hati kepada Tuhan, mulai menjalin hubungan, berpegang pada janji2Nya, maka dapat memahami bahwa jauh lebih mudah berjalan bersamaNya.

"agar kamu jangan menjadi lamban, tetapi menjadi penurut-penurut mereka yang oleh iman dan kesabaran mendapat bagian dalam apa yang dijanjikan  Allah."

Ibrani 6:12

Tanpa iman yang diperoleh selama masa penantian, kita tidak bisa lulus ujian yang diberikan di masa depan. Tuhan tahu yang terbaik.

Setiap perubahan membawaku menjadi lebih dewasa, berserah untuk diam di hadiratNya dan membiarkan dibimbing melalui semua, karena masih banyak yang perlu dipelajari dari masa sulit sampai ke pembebasan.....

"Saudara-saudaraku, anggaplah sebagai suatu kebahagiaan, apabila kamu jatuh ke dalam berbagai-bagai pencobaan, sebab kamu tahu, bahwa ujian terhadap imanmu itu menghasilkan ketekunan. Dan biarkanlah ketekunan itu memperoleh buah yang matang, supaya kamu menjadi sempurna dan utuh dan tak kekurangan suatu apapun."

Yakobus 1:2-4




Comments

Popular posts from this blog

Rest and Refresh Yourself

My Sweet Jambu Bol Jamaika

Planting Seeds in Life

Enjoying Bright Happy Days

A Walk In The Rain

My Sweet Petrea